Untuk mengelola rute dinamis yang dihasilkan oleh Cloud Router di jaringan VPC mode kustom, Anda dapat mengikuti langkah-langkah dan praktik berikut:
Langkah-langkah Mengelola Rute Dinamis dengan Cloud Router
1. Memahami Rute Dinamis
- Rute dinamis dihasilkan melalui protokol BGP (Border Gateway Protocol) yang digunakan oleh Cloud Router untuk bertukar informasi routing dengan router lain, baik di dalam Google Cloud maupun di jaringan lokal.
- Rute ini akan diperbarui secara otomatis berdasarkan perubahan dalam topologi jaringan, sehingga memudahkan pengelolaan tanpa intervensi manual.
2. Monitoring Rute Dinamis
- Gunakan Google Cloud Console untuk memantau rute yang dipelajari oleh Cloud Router. Anda dapat melihat daftar rute dinamis yang aktif dan status sesi BGP.
- Navigasikan ke Hybrid Connectivity > Cloud Routers, pilih router yang relevan, dan periksa bagian rute untuk melihat informasi terkini.
3. Mengonfigurasi Cloud Router
- Pastikan bahwa Cloud Router dikonfigurasi dengan benar untuk mengiklankan dan menerima rute dari jaringan lain. Anda dapat menyesuaikan pengaturan BGP, termasuk ASN (Autonomous System Number) dan IP address peer.
- Jika ada kebutuhan untuk mengubah pengaturan rute, lakukan perubahan pada konfigurasi BGP di Cloud Router.
4. Menentukan Rute Kustom
- Anda dapat menentukan rute kustom yang dipelajari untuk mencakup rute non-BGP tertentu, seperti lampiran VLAN Cloud Interconnect atau tunnel VPN HA.
- Rute kustom ini akan otomatis ditarik saat sesi BGP terkait menurun, membantu memastikan bahwa rute tetap terkelola dengan baik.
5. Mengelola Kuota Rute
- Cloud Router menerapkan kuota untuk rute dinamis yang dipelajari. Pastikan bahwa jumlah rute yang dipelajari tidak melebihi batas kuota yang ditetapkan.
- Jika kuota terlampaui, Cloud Router akan menghapus informasi rute terkait untuk tujuan unik tersebut. Oleh karena itu, penting untuk memantau penggunaan kuota secara berkala.
6. Uji Konektivitas
- Setelah melakukan perubahan pada konfigurasi atau menambah rute kustom, lakukan pengujian konektivitas untuk memastikan bahwa traffic dapat mengalir dengan baik antara jaringan VPC dan jaringan lain yang terhubung.
7. Memperhatikan Perubahan Status BGP
- Rute dinamis akan tetap ada selama sesi BGP aktif. Jika sesi BGP terputus (misalnya karena kegagalan link), rute dinamis akan dihapus setelah timer penahan berakhir.
- Pastikan router peer mendukung fitur seperti “graceful restart” untuk meminimalkan dampak pada konektivitas saat pemeliharaan dilakukan.
Kesimpulan
Dengan mengikuti langkah-langkah ini, Anda dapat secara efektif mengelola rute dinamis yang dihasilkan oleh Cloud Router dalam jaringan VPC mode kustom. Memastikan bahwa semua pengaturan dan monitoring dilakukan dengan baik akan membantu menjaga konektivitas dan efisiensi jaringan Anda. Luck365